MOSFET (Field Effect Tubes) biasanya memiliki tiga pin, Gate (disingkat G), Source (disingkat S) dan Drain (disingkat D). Ketiga pin ini dapat dibedakan dengan cara sebagai berikut:
I. Identifikasi Pin
Gerbang (G):Biasanya diberi label "G" atau dapat diidentifikasi dengan mengukur resistansi pada dua pin lainnya, karena gerbang memiliki impedansi yang sangat tinggi dalam keadaan tidak diberi daya dan tidak terhubung secara signifikan ke dua pin lainnya.
Sumber (S):Biasanya diberi label "S" atau "S2", ini adalah pin aliran masuk dan biasanya dihubungkan ke terminal negatif MOSFET.
Tiriskan (D):Biasanya diberi label "D", ini adalah pin aliran arus dan dihubungkan ke terminal positif dari rangkaian eksternal.
II. Fungsi Pin
Gerbang (G):Ini adalah pin kunci yang mengontrol peralihan MOSFET, dengan mengontrol tegangan di gerbang untuk mengontrol hidup dan mati MOSFET. Dalam keadaan tidak berdaya, impedansi gerbang umumnya sangat tinggi, tanpa koneksi signifikan ke dua pin lainnya.
Sumber (S):adalah pin aliran masuk saat ini dan biasanya dihubungkan ke terminal negatif MOSFET. Di NMOS, sumbernya biasanya di-ground (GND); di PMOS, sumber dapat dihubungkan ke suplai positif (VCC).
Tiriskan (D):Ini adalah pin arus keluar dan dihubungkan ke terminal positif dari rangkaian eksternal. Di NMOS, saluran pembuangan dihubungkan ke suplai positif (VCC) atau beban; di PMOS, saluran pembuangan dihubungkan ke ground (GND) atau beban.
AKU AKU AKU. Metode pengukuran
Gunakan multimeter:
Atur multimeter ke pengaturan resistansi yang sesuai (misalnya R x 1k).
Gunakan terminal negatif multimeter yang terhubung ke elektroda apa pun, pena lainnya untuk menghubungi dua kutub yang tersisa secara bergantian, untuk mengukur resistansinya.
Jika dua nilai resistansi yang diukur kira-kira sama, kontak pena negatif untuk gerbang (G), karena gerbang dan dua pin lainnya di antara resistansi biasanya sangat besar.
Selanjutnya, multimeter akan diputar ke gigi R × 1, pena hitam terhubung ke sumber (S), pena merah terhubung ke saluran pembuangan (D), nilai resistansi yang diukur harus beberapa ohm hingga puluhan ohm, menunjukkan bahwa sumber dan saluran antara kondisi tertentu dapat bersifat konduksi.
Perhatikan susunan pinnya:
Untuk MOSFET dengan susunan pin yang terdefinisi dengan baik (seperti beberapa bentuk paket), lokasi dan fungsi setiap pin dapat ditentukan dengan melihat diagram susunan pin atau lembar data.
IV. Tindakan pencegahan
Model MOSFET yang berbeda mungkin memiliki susunan pin dan penandaan yang berbeda, jadi sebaiknya lihat lembar data atau gambar paket untuk model tertentu sebelum digunakan.
Saat mengukur dan menyambungkan pin, pastikan memperhatikan perlindungan listrik statis untuk menghindari kerusakan MOSFET.
MOSFET merupakan perangkat yang dikontrol tegangan dengan kecepatan switching yang cepat, namun dalam penerapan praktisnya tetap perlu memperhatikan desain dan optimasi rangkaian penggerak untuk memastikan bahwa MOSFET dapat bekerja dengan baik dan andal.
Singkatnya, ketiga pin MOSFET dapat dibedakan secara akurat dengan berbagai cara seperti identifikasi pin, fungsi pin, dan metode pengukuran.